Walaupun saat ini Persib Bandung masih dihuni pemain profesional disemua lini, baik di lini pertahanan, tengah maupun lini depan, dan juga persib bandung belum terkalahkan di ISL. Ada saja masalah yang dialami oleh Persib Bandung, kali ini kiper Persib Jendri Pitoy yang menjadi titik kelemahan dari Persib Bandung. Persib Bandung berhasil menahan imbang satu poin di kandang Persidafon Dafonsoro 2-2, di Stadion Mandala Jayapura, Sabtu (17/12). Namun pelatih Drago Mamic kecewa dengan aksi blunder yang dilakukan kiper Jendri Pitoy.Mamic mengatakan dua gol yang bersarang ke gawang Persib oleh bek kiri Persidafon, Rasmoyo di menit 35 serta Eduard Ivakdalam menit 69, mutlak merupakan kesalahan Jendri. Bahkan pelatih asal Kroasia itu menyebutnya sebagai sebuah kebodohan. Tak pantas seorang kiper sekelas Jendri Pitoy melakukan kesalahan fatal tersebut, pertahanan lini belakang dan kiper dirasa masih grogi dalam menahan serangan dari Persidafon Dafonsoro.
Sebab, pada laga perdana Persib kontra Persiram Raja Ampat, Jendri melakukan kesalahan yang sama percis dengan laga kali ini yakni salah memberikan umpan seharunya kepada Abanda Herman namun diserobot Rasmoyo dan mampu memperdaya Jendry dengan tendangan mendatar.
"Kesalahan pertama saya cukup mengerti dan memakluminya. tetapi jika terjadi lagi, tentu saja saya harus mempertanyakan. Itu sebagai sebuah kebodohan. Saya tidak tahu kepada dia, kita harus berbicara," tegas dia seusai laga.
Di balik kekecewaan Mamic, wakil manajer Persib Dedi Firmansyah mensyukuri hasil imbang yang diraih Maung Bandung, sekalipun target tiga poin gagal dicapai. Dia mengatakan, dari dua laga tandang Persib bsia emmbawa pulang dua poin, dan satu poin terakhir merupakn poin pertama yang diraih Persib di tanah Papua.
"Meski awalnya kita menargetkan tiga poin, tapi saya bersukur kita bisa mendapt satu poin untuk bekal pulang ke Bandung. Saya cukup memaklumi hasil tersebut karena udara di sini (Jayapura) sangat panas," tukasnya.
No Comment to " Persib Bandung Grogi Melawan Persidafon "